Castaway On The Moon

Cerita dimulai dengan adegan Seorang pria berdiri diujung jembatan. Ia sudah siap untuk melompat. Karena hidupnya terlilit oleh hutang yang sudah tak mampu lagi untuk dilunasi. Dia berniat untuk mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari jembatan.

Sayangnya niat bunuh diri itu tak berjalan sesuai dengan harapannya. Ia masih tetap hidup dan terdampar di sebuah pulau di sisi kota yang tidak berpenghuni. 

Nah udah mulai ketebakan jalan ceritanya kan... Hampir mirip memang kayak Castaway-nya Tom Hanks. Walaupun hampir sama tapi yang ini engak kalah seru loh. Bagaimana perjuangan dia untuk hidup di pulau itu menimbulkan tawa sekaligus senyum. 

Dengan cara mengumpulkan barang yang tidak terpakai ia bertahan hidup. Membuat rumah dari perahu bebek-bebekan. Membuat kebun dengan perlengkapan seadanya. Demi mempertahankan hidupnya Ia mencoba mencari akal dengan cara memakan jamur dan juga yang lainnya. Dengan seiringnya waktu ia mampu memanjat pohon dan mengambil telur burung, mendapatkan burung dan hal-hal lainnya. Sewaktu ketika ia melihat bungkus mie, hal itu menimbulkan semangatnya untuk bertahan hidup. Yaitu dengan cara menanam jagung yang akan digunakan untuk membuat mie. 

Tapi ia tidak sendiri. Dikejauhan sana, diseberang pulau terdapat seseorang perempuan yang mengamatinya dari kejauhan menggunakan kamera yang biasa dia gunakan untuk memotret bulan. Momen demi momen ia abadikan melalui kameranya. Naah... perempuan ini adalah tipe orang yang asik dengan dunia maya. Kerjanya hanya mengurung diri saja dikamar. Hingga ia tidak pernah sekalipun berbincang-bincang dengan orang lain. Keluar dari kamarnya pun engak pernah dia lakukan. Hidupnya sepi dan kosong. Semakin lama mengamati pria itu ia merasakan sesuatu, hingga akhirnya membalas pesan yang dituliskan di pasir oleh pria dengan cara melemparkan sebuah botol yang berisi pesan ke pulau tersebut. Demi pria itu ia rela keluar rumah malam-malam. Melarikan diri dari kamar secara diam-diam dan melempar botol yang berisi pesan itu. Perubahan sikap pun terlihat di perempuan itu, yaitu dia sudah mulai membuka diri dan mau berkomunikasi dengan ibunya. Semakin lama mereka berdua saling penasaran satu sama lain. Hingga akhirnya menimbulkan suatu perasaan yang tidak biasa (baca : Rasa penasaran lalu timbul kasih dan sayang) hehe.

Alur ceritanya seru.. semua berjalan dengan lancar, dan adegan favorit gua adalah ketika perempuan itu bertemu dengan laki-laki itu dia sebuah bis. Itu adegan yang susah diungkapkan banget. Rasanya kita dibuat gemas, dalam pikiran kita berkecamuk dan berpikir "hayoo... mau ngomong apa loe kalau udah ketemu tuh cowo" hehe... cocok banget nih film buat ditonton sambil ngemil karena ceritanya ringan engak perlu mikir. (Score : 8.6/10)