Monday 11 November 2013

Donor Darah

Baru kemarin sama bersama teman saya pergi ke Palang Merah Indonesia. Tempatnya berada dipusat kota. Tidak jauh dari mall. Di PMI yang letaknya di ibu kota provinsi kalimantan ini sepi sekali pengunjung berbeda sekali dengan ketika kita memasuki UGD rs negeri, pasti telinga kita langsung disuguhi oleh teriakan pasien yang terlantar karena tidak mendapatkan ruang. Saat ini hanya Sedikit sekali orang yang mau mendonorkan darah. Sebagian orang mendonorkan darahnya hanya karena sang pasien adalah orang yang dikenal oleh sang pendonor. Maka dari itu sekarang sangat sulit mencari darah yang dibutuhkan karena hanya sebagian saja orang yang memiliki jiwa dan kesadaran sosial untuk mendonorkan darahnya. Coba deh bayangkan jika indonesia yang mempunyai populasi sebanyak 230 jt orang ini mau mendonorkan darah. Waaaw... pasti orang yang sedang memerlukan darah untuk keperluan medis tidak akan sulit ya.. 



Teman saya ini rajin sekali mendonorkan darah. Kebetulan sekali ketika dia sedang mendonorkan darahnya ada seorang bapak berbalut jaket dengan muka yang yang kuatir tergesa-gesa bertanya dan menceritakan kepada petugas donor jika dia sedang membutuhkan darah bergolongan B. Si Bapak dengan jaket dan celana panjang berwarna hitam menceritakan tentang anaknya yang akan menjalani operasi gigi. Operasi tersebut dilakukan untuk mencegah gigi sang anak yang tumbuh ke dalam karena dikhawatirkan akan menggangu saraf-sarafnya. Kebetulan sekali teman saya ini mempunyai golongan darah yang sama dengan anak sang Bapak. Bapak berjaket hitam itu memohon kepada teman saya untuk meminta darah. Tentu saja teman saya ini dengan senang hati memberikannya. Kemudian petugas donor itu mencatat nama pasien di suatu kertas, yang mungkin akan ditempelkan pada kantong darah teman saya. Bapak itu menunggu di ruang tunggu hingga teman saya selesai di donor. 10 menit kemudian teman saya keluar dari ruangan dengan bekas suntik ditangan kanannya  dengan sigap Bapak berjaket itu berdiri dan menyalami teman dengan mata yang berkaca-kaca.

Lihatkan... coba perhatiin deh.  Suatu tindakan kecil seperti itu mampu menyelamatkan satu nyawa manusia. Berbagi adalah sesuatu hal yang membuat kita bahagia, dengan berbagi pasti akan berguna bagi orang-orang disekitar kita. Sekecil apa pun hal itu pasti akan berdampak besar bagi orang-orang yang menerimanya. Kenapa kita tidak mulai dari sekarang dengan berbagi hal-hal yang positif. Mulai dari yang kecil. Mulai dari diri kita sendiri. Kita memang tidak bisa menolong semua orang yang ada di dunia. Tapi setidaknya kita dapat meringankan beban dan membantu orang-orang yang ada disekitar kita, dekat dengan kita. Ayo mari kita berbagi... Berbagilah untuk hal-hal yang positif.

No comments:

Post a Comment